Jumat, 15 Februari 2019 bertempat di Gedung Kesenian, Baleharjo, Wonosari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul menggelar acara Pembukaan Olimpiade Olahraga (O2SN) SD dan SMP Kabupaten Gunungkidul tahun 2019. Tujuan dari pelaksanaan Olimpiade Olahraga (O2SN) SD dan SMP Kabupaten Gunungkidul tahun 2019 ini yaitu membudayakan olahraga yang dimulai dari siswa SD dan SMP, sebagai wujud revolusi mental yang diterapkan melalui olahraga, untuk mencari bibit-bibit atlit berprestasi dalam bidang olahraga untuk bisa berprestasi tingkat provinsi , nasional dan internasional. Cabang olahraga yang dipertandingkan terdiri dari 18 cabang olahraga yaitu Tenis Meja, Sepak Bola, Sepak Takrow, Bulutangkis, Bola Volly, Bola Basket, Renang, Futsal, Catur, Pencak Silat, Karate, Kempo, Dansa, Taekwondo, Bridge, Kasti, Balap Sepeda, Bola Volly Pasir. Peserta kegiatan ini terdiri dari 1268 siswa SD dan 1984 siswa SMP, waktu pelaksanaan Olimpiade Olahraga (O2SN) SD dan SMP Kabupaten Gunungkidul tahun 2019 yaitu dimulai tanggal 18 - 28 Februari 2019.

Hadir juga dalam acara yaitu Drs. Sulistiyono, M.Si selaku Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul yang memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi Olimpiade Olahraga (O2SN) SD dan SMP Kabupaten Gunungkidul tahun 2019 atas nama Bupati Gunungkidul. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momen yang tepat dan sangat berharga bagi anak-anak kita untuk dapat berkreasi, berinovasi berprestasi dan berkompetisi secara sehat sekaligus dapat belajar mematuhi aturan, mengakui kesalahan diri sendiri dan belajar menghargai kekuatan lawan. Beliau berharap kontingen Gunungkidul nantinya mampu berprestasi pada ajang O2SN yang lebih tinggi lagi baik pada tingkat provinsi maupun tingkat nasional. Beliau juga berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kondisi kesehatan jasmani dengan penuh semangat dan sportivitas, untuk para wasit agar dapat memimpin setiap pertandingan secara professional, objektif dan menjunjung tinggi norma kehormatan wasit, dan untuk para guru serta pembina olahraga untuk menjadikan kegiatan ini sebagai sarana evaluasi atas proses pembinaan prestasi anak-anak didik untuk lebih baik dan berprestasi.

Acara kemudian dilanjutkan penyerahan Bola Volly kepada Panitia dan di tutup dengan do’a.