Forum Perangkat Daerah Dinas Pendidikan Pertajam Tupoksi dan Paparkan Proyeksi

            Wonosari- Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Drs. Winarno,M.Si membuka secara resmi acara Forum Perangkat Daerah Dinas Pendidikan di Ruang Rapat Sasana Amongkarsa, Selasa (22/2). Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Badan Organisasi, Panewu dan Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan di Kabupaten Gunungkidul.

            Adapun tujuan diselenggarakan Forum Perangkat Daerah Dinas Pendidikan ini antara lain untuk mempertajam program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendidikan. Dalam kesempatan tersebut Drs.Winarno,M.Si mewakili Plt Kepala Dinas Pendidikan (Saptoyo,S.Sos.,M.Si) memaparkan beberapa hal penting mulai dari Profil Dinas Pendidikan, Posisi Renja Tahun 2023, Isu strategis pembangunan Daerah dan Prioritas Pembangunan Dinas Pendidikan di tahun 2023.

            Berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) tahun 2021 dapat dilaporkan bahwa di Kabupaten Gunungkidul terdapat 1.197 PAUD dengan jumlah pendidik sebanyak 3.178 dan peserta didik sebanyak 26.414. Jenjang Sekolah Dasar terdiri dari 467 sekolah dengan jumlah pendidik sebanyak 4.004 orang dan peserta didik sebanyak 47.378 orang. Jenjang Sekolah Menengah Pertama terdiri dari 111 sekolah dengan pendidik sebanyak 1.675 orang dan peserta didik sebanyak 24.508 orang. Selain itu dipaparkan pula progres program sekolah dan guru penggerak sebagai bagian dari program merdeka belajar dimana terdapat peningkatan yang cukup signifikan untuk peserta di jenjang TK yang semula di tahun 2021 hanya terdiri dari 7 sekolah meningkat menjadi 28 sekolah. Sekolah Penggerak di jenjang SD pun meningkat dari 15 sekolah menjadi 23. Sedangkan untuk jenjang SMP masih tetap berjumlah 6 sekolah.

            Di akhir paparannya, Drs.Winarno,M.Si menyampaikan prioritas Dinas Pendidikan di tahun 2023 beserta proyeksi kegiatan dan rencana anggaran. Fokus pembangunan di tahun 2023 ada pada peningkatan Standard Pelayanan Masyarakat (SPM) dan penurunan angka kemiskinan yang akan diupayakan dengan pemberian perlengkapan sekolah dan beasiswa prestasi siswa miskin dari jenjang PAUD, SD dan SMP. Selain itu, di tahun 2023 Dinas Pendidikan akan mengupayakan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dimana berdasakan data dari BPS 2021, Kabupaten Gunungkidul terbilang paling rendah dibandingkan 4 kabupaten lain dengan besaran IPM 71. Hal tersebut akan diupayakan melalui kegiatan wajib belajar 12 tahun dan penuntasan anak tidak sekolah. Prioritas selanjutnya ada pada penurunan angka stunting melaui kegiatan edukatif, workshop parenting, Bina Keluarga Balita, Pembinaan diklat berjenjang, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan Deteksi Tumbuh Kembang Anak (DDTK).

      

Komentar