Bp. Asbani, M.Pd selaku perwakilan dari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul (Disdikpora GK) secara resmi membuka acara “Festival Kesenian Islami Kabupaten Gunungkidul” pada hari Senin, 27 November 2017 bertempat di Gor Siyono, Gunungkidul. Beliau mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk menyambut kegiatan tersebut dengan gembira, karena melalui ajang festival inilah dapat membentuk karakter anak sejak dini. Beliau juga berpesan agar nantinya generasi muda mampu menghasilkan kreativitas seni nan islami.
Festival Kesenian Islami Kabupaten Gunungkidul dihadiri oleh Tim Monitoring Direktorat Kesenian, Direktorat Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Disdikpora GK, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Gunungkidul, Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Gunungkidul, Ikatan Guru ABA se Kabupaten Gunungkidul, serta anak – anak sholeh sholehah peserta lomba seni mewarnai tingkat PAUD/TK dan SD Kabupaten Gunungkidul.
Adapun rangkaian acara Festival Kesenian Islami Kabupaten Gunungkidul meliputi lomba mewarnai untuk 1000 anak tingkat PAUD/TK dan SD, dilanjutkan dongeng Islami dari pendongeng melegenda tingkat Nasional yaitu Kak Aris. Acara tidak berhenti sampai di situ saja, tetapi dilanjutkan pada tanggal 28 November 2017 mulai pukul 19.00 WIB bertempat di Gor Siyono, Gunungkidul. Adapun puncak acara tersebut akan dimeriahkan oleh Kyai Mahroji Chudori sebagai seniman dan motivator nasional, Nasyid dari Awallun, Dagelan Mataraman, Puisasi, Sholawat Jawa, Tarian, Qosidah, CSI Kalimasada serta kesenian lainnya.
Harapan terselenggaranya kegiatan Festival Kesenian Islami Kabupaten Gunungkidul mampu menyeimbangkan olah raga, olah rasa lewat warna kesenian dan kebudayaan sehingga manusia sejatinya sebagai kholifah di bumi ini dapat mewujudkan kemaslahatan dunia dan akhirat.
